16.12.08

Cobalah Mengerti

Cobalah mengerti keinginanku yang sederhana ini.

Aku cuma ingin mengerahkan segenap waktu, pikiran, dan tenagaku untuk kamu, untuk kita. Menjadi bagian dari hari-harimu yang sibuk. Menjadikan keberhasilanmu, keberhasilan kita, adalah prioritas. Menjadi orang yang selalu bisa kamu andalkan. Berkata "Ya" untuk hal-hal yang kamu minta, bahkan melakukannya duluan sebelum kamu minta. Diam-diam membantumu dan berdoa untukmu. Menunjukkan respek padamu sebagai pemimpinku. Duduk berdua denganmu, berbagi banyak hal yang biasanya diakhiri dengan kamu mengepalkan tangan atau menepuk bahuku, menyemangatiku. Mendiskusikan hal-hal serius, lalu tertawa bersamamu. Mengingatkanmu hal-hal kecil yang seringkali terlupa akibat kesibukanmu, seperti makan siang atau mengumpulkan tugas yang sudah deadline. Berdiri tepat di belakangmu dan berkata tanpa perlu bersuara, "Aku ada", dan tetap di sana saat masa-masa sulit tiba, saat tekanan datang dari sana-sini. Dan akhirnya, mendengar kata "Bangga" dan "Terima kasih" itu keluar dari mulutmu, dan rasanya semua lelahku terbayar.

Seperti dulu.

Tidak bisakah, kita mengulanginya?

15.12.08

Segelas Air Putih


Aku haus. Benar-benar haus.

Tapi aku tidak mau air putih. Air putih terlalu sederhana buatku dengan segala ego ini. Aku mau anggur mahal dalam botol yang mewah. Yang rasanya memabukkan. Yang bisa memberi kesan 'wah'. Tidak peduli berapa uang yang harus kukeluarkan untuk sebotolnya. Tidak peduli walaupun aku hanya bisa menyicip seteguk, tidak bisa memiliki semuanya. Tidak peduli walaupun aku harus mengorbankan banyak hal.

Segelas air putih tersaji di meja. Tidak kusentuh, kubiarkan saja di sana. Aku pergi mencari seteguk anggur mahal. Toh air putih itu akan tetap di sana, menungguku, menawarkan kesejukan dan kesegarannya untukku.

Tapi ternyata seseorang telah mengambil segelas air putih itu. Dan sekarang, kenapa aku justru merindukan kehadirannya?
Segelas air putih yang menyembuhkan dahaga.
Segelas air putih yang menyejukkan.
Segelas air putih yang sederhana...



-Ditulis setelah kebetulan bertemu seseorang, yang kebetulan sedang bersama seseorang yang lain lagi, A A A R R G H ! ! ! Tapi ya sudahlah, hahaha...-

1.12.08

...

Having a lack of passion to write lately. Something I usually get passionate about. Something that always been my deepest obsession. Don't know how or why.

Pathetic...

 
design by suckmylolly.com